Pasutri, Ternyata Usia 40 Tahun ke Atas Tetap Bisa Lakukan ‘Seks’ Hebat

Avatar of PortalMadura.com
Pasutri, Ternyata Usia 40 Tahun ke Atas Tetap Bisa Lakukan 'Seks' Hebat
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Usia muda masih penuh dengan semangat, baik itu dalam hal menuntut ilmu, bekerja, berkarya dan sebagainya. Karena usia muda merupakan waktu yang tepat untuk melakukannya dengan maksimal. Tidak terkecuali bagi pasangan suami istri dalam melakukan hubungan bercinta.

Kehidupan yang masih berusia muda biasanya lebih fantastis daripada pasutri yang sudah berusia 40 tahun. Namun jangan sampai usia mengurangi keintiman Anda karena hal ini tentu sangat mengganggu.

Pasalnya, banyak yang akan berubah saat Anda menginjak usia 40 tahun, termasuk dalam hal bercinta. Pada suami, umumnya akan mulai mengalami gangguan ereksi. Tapi ini bukan berarti disfungsi ereksi. Hanya saja, ereksi tidak akan mudah terjadi dengan rangsangan visual atau fantasi seperti saat Anda berusia 20-an. Harus ada sentuhan langsung yang hebat untuk membangkitkannya.

Untuk seorang istri, pada usia ini akan mengalami masa pra-menopause di mana tingkat hormon estrogen akan menurun drastis. Terkadang keringnya Miss V saat bercinta juga terjadi. Tentunya hal ini akan menjadi masalah. Oleh karena itu, penggunaan pelumas atau lubricant adalah cara terbaik untuk mengatasinya, walaupun hanya untuk waktu yang terbatas.

Saat mencapai usia 50, intercourse akan terasa sangat tidak nyaman bagi wanita. Tapi bukan berarti Anda harus absen sepenuhnya dari berhubungan seksual. Ingat, bercinta itu bukan hanya sekadar intercourse. Ada yang lainnya seperti berciuman, memijat satu sama lain, dan juga seks oral. Jangan sampai keintiman Anda berkurang.

Dengan kondisi yang mendukung, rangsangan erotis sebenarnya cukup untuk membuat pria mencapai klimaks tanpa harus ereksi. (vemale.com/Desy)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.