PortalMadura.Com, Sumenep – Rencana pentas seni di tiga titik jantung kota Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dalam menyambut pergantian tahun 2017 gagal digelar.
“Digagalkan, karena ada intruksi dari Gubernur Jatim melalui WhatsApp harus diganti dengan doa bersama,” kata Kabid Kebudayaan dan Parawisata Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Sumenep, Sukaryo, Jumat (30/12/2016).
Menurut Sukaryo, intruksi tersebut tidak hanya berlaku untuk Kabupaten Sumenep, melainkan semua Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Namun, untuk tempat-tempat wisata, salah satunya, seperti Lombang tetap ada hiburan.
“Itu agenda tahunan untuk menghibur para wisatawan yang berkunjung ke sana,” ujarnya.
Sementara, Kepala UPT Pantai Lombang, Moh Anwar, mengatakan, intruksi Gubernur Jawa Timur tersebut tidak ada hubungannya.
“Intruksi Gubernur itu untuk malam pergantian tahun baru. Jadi, tidak ada sangkut pautnya dengan acara hiburan yang di lokasi wisata,” ungkapnya. (Bahri/Putri)