PortalMadura.Com, Pamekasan – Manajemen FC enggan berkomentar soal nama Stadion Pamekasan, Madura, Jawa Timur, dengan nama “Pamellengngan”.
“Waduh, saya tidak berani komentar, co comment, yang bisa memutuskan masyarakat Pamekasan,” kata Manajer FC, Haruna Sumitro, pada wartawan, Senin (21/11/2016).
Diakui, bahwa penamaan stadion yang di-bully oleh masyarakat luas sudah sampai pada Bupati Pamekasan, Ach Syafii. “Pak bupati risau dengan masyarakat yang mem-bully, saya mendengar sendiri, mungkin pak bupati akan meninjau kembali nama stadion itu,” ujarnya.
Namun, pihaknya tidak menutup kemungkinan akan melakukan ijtihat penamaan stadion. “Kami memang mengajukan kontrak untuk menggunakan stadion dalam waktu lama, sehingga nanti mempunyai keleluasaan untuk branding,” terangnya.
“Kalau mungkin mendapatkan hak, maka kami bisa menawarkan pada sponsor, soal nama pasarannya gitu,” pungkasnya.(Marzukiy/hartono)