Ngeriii, Ini 3 Permainan Pemanggil Hantu Jepang yang Paling Menyeramkan

Avatar of PortalMadura.com
Ngeriii, Ini 3 Permainan Pemanggil Hantu Jepang yang Paling Menyeramkan
ilustrasi

PortalMadura.Com – Mendengar kata hantu pasti membuat sebagian orang ketakutan. Akan tetapi, ada juga dari mereka yang penasaran dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi mengenai sosok yang menyeramkan ini.

Bahkan, untuk mewujudkan keinginan melihat hantu, mereka rela melakukan berbagai macam cara. Salah satunya dengan melakukan permainan memanggil hantu.

Kalau di Indonesia, ada permainan memanggil hantu yang sudah terkenal, yaitu jelangkung. Tenyata, tidak hanya Indonesia yang memiliki permainan demikian, di Jepang pun ada pula permainan memanggil hantu.

Bahkan, di Negeri Sakura ini dapat dikatakan permainan memanggil hantu memiliki tingkat keekstreman, yakni dapat menyebabkan kematian dan membuat Anda berada di dunia lain. Anda penasaran ingin mencobanya?.

Berikut tiga permainan pemanggil hantu di Jepang:

Tsuji-ura
Permainan pemanggil hantu asal Jepang yang pertama, yaitu Tsuji-ura. Permainan ini berbentuk ramalan keberuntungan asal Jepang. Namun ternyata, ada fakta yang menakutkan dari permainan Tsuji-ura, yakni kabarnya permainan ini banyak membuat orang meninggal dunia karena hasil ramalan yang tidak sesuai dengan harapan.

Untuk memainkan permainan ini pun cukup mudah, hanya perlu membawa sebuah sisir dan sesuatu yang bisa digunakan untuk menutup wajah seperti buku. Permainan ini dapat dilakukan seorang diri namun juga bisa bersama teman.

Langkah selanjutnya yaitu, pergilah ke persimpangan jalan yang sepi pada malam hari. Selanjutnya, gosokkan jari ke bagian sisir sampai mengeluarkan suara sebanyak tiga kali. Lalu ucapkanlah “Tsuji-ura, Tsuji-ura. Grant me a true response”.

Setelah itu, Anda hanya perlu menunggu orang lewat jalan tersebut dan secepatnya menutup muka. Bertanyalah kepada orang tersebut mengenai masa depan dan nasib. Jika orang tersebut menolak untuk menjawabnya, maka tunggulah orang lain yang akan lewat.

Berdasarkan kepercayaan, di persimpangan jalan yang sepi tersebut banyak iblis yang berlalu lalang dan berbentuk seperti manusia. Maka dari itu, bisa jadi orang yang menjawab pertanyaan dalam permainan itu bukanlah manusia sebenarnya.

Daruma-san

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.